Pasti moms sudah tidak asing lagi dengan yang namanya baby blues, tapi beberapa orang masih bingung dan juga salah persepsi antara baby blues dan juga postpantrum depression.
Lalu, apa perbedaan dari kedua hal tersebut?
Umumnya, baby blues biasa terjadi pada 3-4 hari pasca melahirkan atau sampai 14 hari. Perasaan khawatir, cemas, dan juga tegang terjadi pada sebagian ibu yang mengalami baby blues.
Pada baby blues sering ditemukan gejala dimana ibu merasa tidak nyaman, sakit, dan juga nyeri diseluruh bagian badan. Bagi beberapa penderita baby blues, terdapat juga kondisi dimana sulit untuk tidur bahkan tidak bisa tidur sama sekali. Tidak ada perbedaan antara baby blues dan postpantrum depression.
Namun, perlu digaris bawahi bahwa baby blues merupakan tahapan pertama seseorang mengalami postpantrum depression
Yaitu keadaan dimana terganggunya fungsi psikologis setelah melahirkan. Kondisi ini meliputi perasaan sedih yang berlebihan, perubahan pola tidur, dan terganggunya nafsu makan. Bahkan sering ditemukan perasaan ingin bunuh diri pada penderita postpantrum depression.
Banyak alasan mengapa seorang ibu menderita baby blues, salah satu penyebab yang paling banyak ditemukan adalah karena kelelahan dan keletihan yang dialami oleh ibu setelah proses persalinan. Kondisi bayi juga dapat menyebabkan baby blues misalnya jenis kelamin yang tidak sesuai harapan ataupun kondisi kesehatan bayi yang kurang baik. Tidak hanya itu, ketidaksiapan seorang ibu dan juga kehamilan yang tidak diharapkan juga menjadi salah satu penyebab terjadinya baby blues, seperti hamil yang tidak direncanakan ataupun kehamilan yang terjadi akibat pemerkosaaan.
Banyak juga para penderita baby blues disebabkan karna adanya stressor psikososial antara lain umur, latar belakang sosial dan ekonomi, dan juga tingkat pendidikan. Penyebab lainnya dikarenakan adanya riwayat depresi dan juga kemungkinan perubahan hormon porgesteron yang baik menurun ataupun meningkat secara drastis.
Nah moms, jika sudah melewati 14 hari, akan dikhawatirkan terjadinya postpantrum depression pada ibu
Tentunya banyak cara agar kita dapat menghindari baik baby blues maupun postpantrum depression, antara lain mempercukup waktu istirahat. Kurang istirahat dapat menggangu mood seorang ibu dan bisa menyebabkan seorang ibu menjadi muram dan juga cenderung depresi. Tidak hanya mempercukup waktu istirahat, moms juga dianjurkan untuk melakukan hobi. melakukan hobi juga salah satu kegiatan yang bisa melepas stress dan penat sehingga suasana hati menjadi lebih baik. Dianjurkan juga menyempatkan waktu untuk berolahraga, cukup dengan olahraga kecil saja.
Jangan takut dan ragu untuk berkomunikasi kepada pasangan apabila saat kewalahan mengurus bayi. Jangan takut untuk meminta bantuan kepada pasangan, jangan menggangap bahwa semua kewajiban bayi adalah tanggungjawab sendiri. Dukungan pasangan sangat berpengaruh besar pada kewajiban sang bayi. Para ayah, peran kalian juga sangat penting dalam menangani baby blues pada Ibu. Karena, dukungan pasangan akan sangat membantu ibu. Para ayah juga jangan takut dan ragu untuk berinteraksi dengan sang bayi.
Tetapi apabila moms merasa sedih, cemas, dan juga tidak nyaman pasca melahirkan, moms dianjurkan untuk meminta bantuan ahli. Moms, tidak perlu takut untuk menceritakan kegelisahannya kepada para ahli.
sumber : Jurnal "The Baby Blues and PostNatal Depression" karya Suryati
Jika ada kritik dan masukan, moms bisa komen dibawah ini yah ^^
Lanjut mbaaa....
Congrats nam, buat post nya 👏🏻🎉